Siapa bilang perempuan tidak dapat berdaya serta bertumpu di atas kaki mereka sendiri. Terlebih kita hidup di era emansipasi wanita, dimana perempuan memiliki hak yang setara dengan laki-laki.
Seperti yang kita ketahui bahwa setiap tanggal 21 April, bangsa Indonesia memperingati Hari Kartini, sesuai dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 108 tahun 1964 yang ditetapkan pada tanggal 2 Mei 1964 oleh Presiden Soekarno. Hari Kartini sendiri merupakan titik balik emansipasi wanita di Indonesia, sehingga perempuan dapat berkarya dengan segala potensi yang mereka miliki.
Di masa sekarang, kita dapat melihat hampir segala profesi diisi oleh tenaga kerja perempuan. Bahkan profesi yang cukup membutuhkan keberanian sekalipun juga banyak diisi oleh perempuan. Kita ambil contoh profesi pilot ataupun penerbang, pekerja di sektor migas, pemadam kebakaran serta masih banyak profesi lainnya.
Kesetaraan gender di masa kini membuat hampir semua perempuan diberi kemudahan akses untuk mengenyam pendidikan sesuai dengan bakat serta kompetensi yang dimiliki. Tak sedikit perempuan di Indonesia yang mengenyam pendidikan sampai ke jenjang perguruan tinggi. Bahkan menurut data dari Badan Pusat Statistik menunjukkan di tahun 2021 persentase perempuan yang menyelesaikan pendidikan sampai ke jenjang perguruan tinggi mencapai 10,06%, sementara laki-laki berada di persentase 9,28%.
Pada sebagian orang menganggap emansipasi perempuan lebih mengarah kepada perempuan yang bekerja di luar rumah dan memiliki karir yang setara dengan lelaki. Padahal kenyataannya tidaklah demikian. Perempuan yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga juga berhak mendapatkan kesetaraan gender dan terlibat dalam emansipasi yang digaungkan oleh masyarakat.
Pemanfaatan teknologi oleh perempuan yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga merupakan salah satu bukti bahwa kaum hawa juga dapat produktif dan menghasilkan karya walau di dalam rumah dengan segala urusan domestik mereka.
Perempuan di Indonesia sangat terbantu dengan adanya keberadaan internet provider di rumah masing-masing, dimana mereka mampu menjadi sosok yang berdaya sekaligus produktif dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi yang tersedia.
Teknologi informasi dan komunikasi yang diperoleh perempuan melalui internet cepat memberi banyak manfaat positif, misalnya saja:
- Membuka peluang ekonomi yang nantinya bisa membantu dalam menopang kebutuhan di dalam rumah tangga
- Meningkatkan taraf hidup yang lebih baik lagi bagi diri sendiri dan juga keluarga
- Meningkatkan produktivitas serta kreativitas bagi perempuan itu sendiri
- Memberikan kontribusi terhadap kehidupan bermasyarakat.
Meskipun menjalankan peran sebagai ibu rumah tangga, namun tak menutup kemungkinan seorang perempuan dapat bersosialisasi dengan masyarakat lainnya, terutama yang memiliki orientasi pada aktivitas yang sama seperti memasak, menulis dan travelling misalnya.
Bersosialisasi Dengan Komunitas Digital Menggunakan Internet Cepat
Jika dulu teknologi belum berkembang pesat seperti sekarang ini dan keberadaan internet provider hanya digunakan oleh segelintir orang, maka untuk bersosialisasi dengan masyarakat lain, mau tidak mau kita harus bertemu secara tatap muka.
Namun hal tersebut tidaklah sama dengan yang terjadi saat ini, dimana untuk berbincang dengan orang lain, kita tidak perlu melakukan tatap muka dengan intens. Cukup menggunakan komunikasi secara digital, maka segala kegiatan yang sekiranya tak memerlukan tatap muka dapat terlaksana. Tentu saja komunikasi secara digital saat ini banyak ragamnya, sebut saja melalui grup WhatsApp Messenger, media sosial, aplikasi seperti Zoom maupun Google Meet, serta masih banyak lagi jenis komunikasi digital lainnya.
Memang harus diakui keberadaan internet providersangat mendukung kegiatan dan sosialisasi secara digital sehingga tidak terhalang oleh perbedaan ruang dan waktu. Bahkan ada teman saya seorang ibu rumah tangga produktif yang melanjutkan jenjang pendidikan S2 secara online meskipun dia berada di Kalimantan Selatan, sementara kampusnya berada di Jawa Timur.
Dari kisah teman saya, seorang ibu rumah tangga namun bisa mengenyam pendidikan sampai ke jenjang S2 tentu menginspirasi diri sendiri dan juga seluruh perempuan Indonesia, bahwa menuntut ilmu itu tidak mengenal waktu dan usia. Asalkan ada niat, kemauan serta motivasi dalam hidup, maka perempuan bisa memaksimalkan kemampuan yang dimilikinya.
Apabila ibu rumah tangga ingin melakukan produktivitas walau hanya di rumah saja, maka saat ini banyak sekali cara untuk mewujudkannya. Salah satunya adalah dengan mengikuti komunitas digital yang memang banyak dibentuk di masyarakat.
Komunitas Digital sendiri merupakan kumpulan orang-orang yang dengan sukarela membentuk suatu grup atau perkumpulan dengan memanfaatkan teknologi informasi untuk saling berinteraksi satu sama lain. Komunitas digital ini terbentuk didasarkan oleh minat yang sama dari para anggotanya. Tujuan dibentuknya komunitas digital adalah untuk saling bertukar informasi seputar minat yang sama di antara para anggota tersebut.
Ada banyak komunitas digital yang tersebar di masyarakat, sesuai dengan minat masing-masing anggota, sebut saja:
- Komunitas Menulis Online
- Komunitas Digital Bisnis Start Up
- Komunitas Gamers
- Komunitas Cooking Club (Memasak)
- dan masih banyak lagi komunitas digital lainnya
Menjadi seorang ibu rumah tangga, pastinya tidak melulu berkutat dengan urusan domestik. Ada kalanya waktu luang kita dapat dimanfaatkan untuk kegiatan produktif lain. Adapun kegiatan produktif itu tidak perlu dilakukan di luar rumah, cukup dari dalam rumah namun sudah menghasilkan karya tentu merupakan pencapaian terbesar bagi para perempuan yang fokus pada rumah tangganya.
Mengikuti komunitas digital artinya kita sebagai perempuan juga berusaha untuk tidak kuper dengan dunia luar, namun tetap ingin mengembangkan skill sesuai dengan pendidikan yang telah ditempuh di bangku perguruan tinggi misalnya. Di sinilah peran teknologi informasi yang didukung internet cepat sangat memberi kontribusi yang tak sedikit bagi ibu rumah tangga jaman now.
Adapun manfaat positif ketika kita sebagai perempuan Indonesia bergabung di komunitas digital, antara lain:
- Menambah jejaring pertemanan, tidak hanya di dalam kota saja melainkan bisa sampai ke luar pulau, bahkan sampai luar negeri
- Menambah wawasan khususnya yang berkaitan dengan minat atas sebuah aktivitas yang saat ini sedang ditekuni
- Membuka lebar kesempatan dan juga peluang untuk berkreasi sesuai dengan minat dan kemampuan.
- Mendapat saran dan masukan dari sesama anggota komunitas ketika ada sharing di antara anggota komunitas digital.
Untuk Anda para perempuan Indonesia yang saat ini sedang menjadi bagian dari Komunitas Digital, maka menggunakan internet cepat merupakan solusi agar komunikasi dengan para anggota juga makin lancar. Untuk itulah IndiHome hadir untuk memenuhi kebutuhan internet cepat kepada seluruh masyarakat Indonesia, dari Sabang sampai Merauke. IndiHome dari Telkom Indonesia memberi pelayanan terbaiknya agar pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dapat terselenggara demi kegiatan bermasyarakat yang positif.
Penutup
Menjadi perempuan berdaya tidak harus diwujudkan dengan berkarir di sebuah perusahaan bergengsi atau suatu institusi. Ibu rumah tangga merupakan karir yang tak ada batasan usia namun membawa tanggung jawab bagi lahirnya generasi penerus bangsa yang berkualitas.
Ibu rumah tangga juga dapat menjadi perempuan berdaya dengan segala kreativitasnya meskipun dilakukan dari rumah. Salah satu cara untuk tetap produktif adalah dengan menjadi bagian dari komunitas digital sesuai minat dan bakat yang dimiliki.
Semoga bermanfaat.
Referensi :
https://bpbd.bogorkab.go.id/hari-kartini-21-april-sejarah-perjuangan-emansipasi-perempuan/
https://www.kominfo.go.id/content/detail/7260/perempuan-harus-produktif-dalam-menggunakan-teknologi-informasi/0/berita_satker
https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2022/03/09/lulusan-perguruan-tinggi-lebih-banyak-perempuan-ketimbang-laki-laki
Menarik sudut pandang tentang emansipasi wanita. Orang cenderung menganggap kesetaraan gender ketika berada di dunia kerja. Padahal tidak sesempit itu. Keberadaan komunitas yang sevisi membantu mewujudkan itu
BalasHapusMeskipun menjadi ibu rumah tangga, punya karir itu suatu kebanggaan tersendiri. Apalagi jika itu merupakan cita-cita sejak kecil.
BalasHapusMemang perlu diakui ya Mbak kalau jaman now ini, kita sebagai ibu rumah tangga, lebih mudah mencari cuan berkat adanya internet, berbeda dengan jaman dulu. Jadi internet itu positif atau negatif tergantung penggunanya.
BalasHapusKemajuan teknologi khususnya media digital harus diakui membawa banyak manfaat positif untuk ibu rumah tangga, sehingga bisa berkarya dan mengaktualisasikan dirinya dari rumah bahkan bisa membangun networking dengan banyak orang melalui hanya melalui komunitas online, inilah salah satu manfaat internet cepat.
BalasHapussepakat banget soal perempuan berdaya. di dalam komunitas penulis yang saya asuh, membernya 70% adalah perempuan dan mereka produktif banget membuat karya tulis.
BalasHapusBener banget kak. Bahkan ibu rumah tangga pun bisa produktif dan menghasilkan dari rumah. Tentu hrs ada dukungan internet yg mumpuni ya, supaya aktivitas lancar
BalasHapusMenjadi ibu rumah tangga yang menjalani kodratnya sebagai ibu tetapi juga tetap bisa berdaya dengan potensi yang dimiliki melalui fasilitas atau Sarana digital
BalasHapusIbu rumah tangga tetap bisa eksis di rumah berkat IndiHome. Enak sekarang, sosialisasi di dunia maya pun bisa. Malah banyak pilihannya ya mau ikut klub yang mana..
BalasHapusDi kota kami ada beberapa komunitas pemberdayaan perempuan nirlaba dan mandiri dari unsur politik ataupun pemerintah. Setengah pertemuannya secara online setengahnya tatap muka. Saat tatap muka itu sekalian saling beli produk teman.
BalasHapusBanyak hal yang bisa dioptimalkan dari IRT. Meski Diem di rumah bisa mengembangkan hobi or passion. Alhamdulillah punya hobi baca dan nulis, terbantu banget dengan keberadaan internet cepat dari IndiHome
BalasHapusSetujuu berkat internet membuat hidup.lebih hidup...ibu rumah tangga bisa mengasah kemampuan dr rumah, asal mau belajar dan belajar
BalasHapusSaat ini ada banyak banget ibu-ibu di seluruh nusantara dengan potensi dan keunggulan masing-masing berkat internet. Mereka lebih berdaya karena internet yang memudahkan.
BalasHapusIbu rumah tangga berdaya zaman sekarang harus melek teknologi. Jangan sampai kudet (kurang update) mengikuti perkembangan zaman salah satunya roda kemajuan harus diikuti. Dengan begitu perempuan berdaya mampu survive ditengah kerasnya zaman
BalasHapusKalau di organisasi yang saya ikuti dikenal dengan perempuan berkemajuan terlepas dari istilah kesetaraan gender. perempuan berkemajuan salah satunya adalah cerdas berliterasi digital. Jadi, mari wahai perempuan Indonesia untuk selalu belajar dan berkarya agar kita menjadi perempuan berdaya dan berkemajuan apalagi ada IndiHome dari Telkom Indonesia yang selalu membantu dalam urusan internet.
BalasHapussetuju banget kalau IRT juga bisa berdaya dan berkarya bahkan menghasilkan uang asal tahu gimana caranya. caranya ya ikutan Komunitas Digital sih, itu yang saya alami dan alhamdulillah terbantu banget dengan ikutan Komunitas Digital ini. karena bisa produktif berkarya dan menghasilkan penghasilan lebih
BalasHapusBetul saat digitalisasi sudah menjadi bagian kehidupan era internet sekarang maka melibatkan diri melalui kegiatan komunitas secara online menjadi referensi sendiri. IndiHome membantu support hal tersebut.
BalasHapusDengan adanya internet ibu rumah tangga juga bisa tetap produktif ya Mbak, bisa menambah wawasan, berkarya, dan berkomunitas. Apalagi dibantu dengan adanya internet cepatnya IndiHome ya, semua jadi lebih mudah
BalasHapusSetuju banget, bahkan nih ibu rumah tangga juga bisa produktif dan punya penghasilan sendiri kalau ada dukungan internet yg bisa diandalkan seperti IndiHome ini
BalasHapusBalas
Selalu kagum dengan Ibu rumah tangga yang tetap produktif dan berdaya. Apalagi di era serba internet, penghasilan dari rumah gini jadi ciri khas mommy-mommy
BalasHapusPemanfaatan teknologi bagi kaum perempuan ini harus terus kita dorong bersama-sama, sehingga semakin cepat kaum ibu menjadi melek teknologi dan bisa membuka lebih banyak pintu rejeki bagi rumah tangga. aamiin
BalasHapus